miniriset bionic..
JENIS-JENIS BURUNG DALAM PEMBAGIAN STRATA POHON RANDU
ALAS (Bombax ceiba) DI TAMAN REKTORAT
UNY
Disusun oleh
Desi Dwi Ariyanti
Megalaima haemacepala
Cikalang Bionic Angkatan XII Pericrocotus cinnamomeus
2015
A. JUDUL
Jenis Burung dalam Pembagian Strata Pohon Randu Alas
(Bombax ceiba) di Taman Rektorat UNY.
B. LATAR BELAKANG
Keberadaan burung tidak terlepas dari habitat yang
berguna sebagai penunjang kelangsungan hidupnya. Salah satu habitat yang sangat
disukai oleh burung adalah pohon. Menurut Yuni Wibowo (2004), burung tidak
hanya menggunakan pohon sebagai tempat singgah atau bertengger namun juga
sebagai tempat tinggal atau bersarang, mencari makan serta berlindung.
Terdapat beberapa pohon yang sangat disukai burung untuk
dijadikan sebagai habitat, salah satunya adalah pohon randu alas (Bombax ceiba) yang berada di taman
rektorat UNY. Berbagai jenis burung madu, seperti burung madu Sriganti dan Burung madu kelapa
juga burung- burung dengan kicauan merdu di pagi hari seperti Prenjak jawa,
Cinenen
sangat menyukai bunga pohon Randu alas (Bombax ceiba). (http://www.kutilang.or.id). Tinggi pohon randu alas (Bombax ceiba) bisa mencapai 60 - 70 m. Diameter batangnya
bisa mencapai 1 - 2 m. Semakin ke atas, batangnya semakin mengecil dan
bercabang banyak. Pohon ini disukai burung karena menyediakan buah, ulat
(serangga), dan nektar sebagai makanan burung. Selain sebagai penyedia makanan
bagi burung, pohon dengan ukuran besar dan tinggi ini sangat mendukung untuk
semua aktivitas dan kelangsungan hidup
burung.
Dengan melakukan pembagian strata pohon menjadi 3
bagian yaitu bawah (termasuk tanah yang mengelilingi pohon), tengah, dan atas,
maka dapat diketahui bagian pohon mana yang banyak disinggahi oleh burung dan
juga dapat diketahui jenis burung apa saja yang ada di pohon randu alas (Bombax ceiba) di Taman Rektorat UNY.
C. TUJUAN
Tujuan dari proposal miniriset ini adalah :
1.
Mengetahui jenis
burung dalam Pembagian Strata Pohon Randu Alas (Bombax ceiba) di Taman Rektorat UNY
2.
Mengetahui bagian
pohon yang banyak disinggahi burung dalam Pembagian Strata Pohon Randu Alas (Bombax ceiba) di Taman Rektorat UNY
D. METODE
1.
Waktu
Waktu
yang diperlukan dalam pengamatan ini adalah 3 hari yaitu setiap pagi hari pukul
06.00 - 08.30 WIB dan sore hari pukul 16.00 - 17.30 WIB.
2.
Lokasi
Lokasi
pengamatan yang digunakan adalah Taman Rektorat UNY bagian barat.
3.
Jenis Penelitian
Jenis
penelitian yang dilakukan dalam miniriset ini adalah observasi.
4.
Teknik
Pengambilan Data
Teknik
pengambilan data yang digunakan dalam miniriset ini adalah broad survey yaitu
dengan membuat area yang mengelilingi pohon Randu Alas (Bombax ceiba) tersebut sehingga saat melakukan pengambilan data
tidak hanya pada satu titik pengamatan namun di beberapa titik sesuai dengan
area yang ditentukan di sekeliling pohon.
Selain
itu pohon akan dibagi dalam tiga strata dengan mrnggunakan garis imajiner yaitu
strata 1 (dari tanah sampai batang pohon sebelum percabangan), strata 2 (bagian
pohon pada percabangan pertama sampai sebelum ujung), dan strata 3 (bagian
teratas dari pohon). Selanjutnya jenis burung akan di data pada masing-masing
strata.
5.
Analisa Data
Analisa
data yang dilakukan dalam miniriset ini adalah deskripsi.
6.
Alat Penelitian
Alat
yang digunakan dalam miniriset ini adalah :
·
Binokular
·
Kamera
·
Alat tulis
·
Buku pengamatan
E. HASIL PENGAMATAN
No.
|
Jenis-jenis
Burung
|
Pengamatan
Hari ke-
|
|||||||||||||||||
Hari
Pertama
|
Hari
Kedua
|
Hari
Ketiga
|
|||||||||||||||||
Strata
1
|
Strata
2
|
Strata
3
|
Strata
1
|
Strata
2
|
Strata
3
|
Strata
1
|
Strata
2
|
Strata
3
|
|||||||||||
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
Pagi
Hari
|
Sore
Hari
|
||
1.
|
Bondol
Jawa
(Lonchura leucogastroides)
|
V
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
2.
|
Bondol
Peking
(Lonchura punctulata)
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
V
|
V
|
-
|
V
|
-
|
V
|
-
|
3.
|
Cucak
Kutilang
(Pycnonotus aurigaster)
|
-
|
-
|
V
|
V
|
V
|
V
|
-
|
-
|
V
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
V
|
-
|
4.
|
Merbah
Cerukcuk
(Pycnonotus goiavier)
|
V
|
-
|
V
|
V
|
V
|
-
|
V
|
-
|
V
|
V
|
V
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
5.
|
Tekukur
Biasa
(Streptopelia chinensis)
|
V
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
6.
|
Cekakak
Sungai
(Todirhamphus chloris)
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
7.
|
Takur
Ungkut-Ungkut
(Megalaima haemacepala)
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
V
|
-
|
-
|
-
|
V
|
V
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
V
|
8.
|
Caladi
Tilik
(Dendrocopos moluccensis)
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
9.
|
Cinenen
Jawa
(Orthotomus sepium)
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
10.
|
Cabai
Jawa
(Dicaeum trochileum)
|
-
|
-
|
V
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
11.
|
Madu
Kelapa
(Anthreptes malacensis)
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
12.
|
Madu
Sriganti
(Nectarinia jugularis)
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
13.
|
Cipoh
Kacat
(Aegithina tiphia)
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
V
|
-
|
-
|
(sumber : John MacKinnon :2010)
Keterangan :
V = ada (teramati)
-
= tidak ada
(tidak teramati)
F. PEMBAHASAN
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan mengenai
Jenis-jenis Burung dalam Pembagian Strata Pohon Randu Alas (Bombax ceiba) di Taman Rektorat UNY
ditemukan 13 jenis burung yang hinggap, berlindung, singgah bahkan bersarang di
pohon randu alas. Dalam penelitian yang bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis
burung berdasarkan strata pohon yang dibagi menjadi 3 bagian utama yaitu bagian
strata 1 (bagian bawah termasuk tanah yang mengelilingi pohon sejauh kurang
lebih 10 meter), strata 2 ( dari percabangan pertama sampai cabang keempat, dan
strata 3 (dihitung dari percabangan keempat sampai ujung pohon). Pengamatan
dilakukan dengan teknik broad survey yaitu dengan membuat area yang
mengelilingi pohon Randu Alas (Bombax
ceiba) tersebut sehingga saat melakukan pengambilan data tidak hanya pada
satu titik pengamatan namun di beberapa titik sesuai dengan area yang
ditentukan di sekeliling pohon.
Berdasarkan pengamatan hari pertama sore hari Kamis,
8 Oktober 2015 pukul 16.45-17.40 WIB ditemukan beberapa burung yang terbagi
dalam 3 strata pohon. Dalam strata 1 tidak ditemukan burung yang sedang
beraktivitas. Hal ini disebabkan di dekat lokasi pengamatan ada sebuah lapangan
yang sedang digunakan untuk kegiatan sehingga burung tidak nampak beraktivitas
di strata 1. Dalam strata 2 ditemukan jenis burung yaitu Merbah Cerukcuk dan Cucak
Kutilang yang sedang hinggap di batang pohon. Kedua burung tersebut hinggap di
pohon randu alas karena disana merupakan tempat berlindung atau beristirahat.
Di strata 3 ditemukan burung Cekakak Sungai, Cucak Kutilang, dan Takur
Ungkut-Ungkut. Pengamatan berikutnya dilakukan pada pagi hari Jumat, 9 Oktober
2015 pukul 06.00-08.00 WIB. Dalam strata 1 terdapat beberapa burung yaitu Tekkukur
Biasa (berjalan di cabang pohon), Merbah Cerukcuk, Bondol Jawa. Dalam strata 2
terdapat beberapa burung yaitu Merbah Cerukcuk, Cucak Kutilang, Cinenen Jawa, Cabai
Jawa, dan Tekkukur Biasa. Dalam strata 3 ditemukan beberapa jenis burung yaitu Cucak
Kutilang, Merbah Cerukcuk, Cabai Jawa, Cekakak Sungai, Takur Ungkut-Ungkut, Caladi
Tilik, dan Bondol Jawa.
Berdasarkan pengamatan hari kedua sore hari Jumat, 9
Oktober 2015 pukul 16.30-17.30 WIB ditemukan beberapa jenis burung. Dalam
strata 1 tidak ditemukan burung yang sedang beraktivitas. Dalam strata 2
ditemukan burung Takur Ungkut-Ungkut, Bondol Peking, dan Merbah Cerukcuk. Dalam
strata 3 ditemukan burung Caladi Tilik, Takur Ungkut-Ungkut, Merbah Cerukcuk,
dan Bondol Peking. Pengamatan berikutnya yaitu pada Jumat, 16 Oktober 2015
pukul 06.30-08.30 WIB ditemukan beberapa jenis burung. Dalam strata 1 ditemukan
burung Bondol Jawa, Tekkukur Biasa, Merbah Cerukcuk, dan Cinenen Jawa. Dalam
strata 2 ditemukan burung Merbah Cerukcuk dan Cucak Kutilang. Dalam strata 3
ditemukan banyak jenis burung diantaranya Cabai Jawa, Takur Ungkut-Ungkut, Cucak
Kutilang, Merbah Cerukcuk, Caladi Tilik, madu kelapa betina, Tekkukur Biasa, Cekakak
Sungai, dan madu sriganti jantan.
Berdasarkan pengamatan hari ketiga pagi hari Sabtu,
31 Oktober 2015 pukul 07.00-09.00 WIB. Dalam strata 1 ditemukan burung Bondol
Peking dan Bondol Jawa. Dalam strata 2 ditemukan jenis burung Bondol Peking dan
Cucak Kutilang. Dalam strata 3 ditemukan jenis burung Cabai Jawa, Cucak
Kutilang, Bondol Peking, Takur Ungkut-Ungkut, dan Merbah Cerukcuk. Pengamatan
berikutnya pada sore hari Minggu, 1 November 2015 pukul 16.20-17.30 WIB. Dalam
strata 1 tidak ditemukan jenis burung yang sedang beraktivitas. Dalam strata 2
ditemukan burung cipoh kacat. Dalam strata 3 ditemukan jenis burung Takur
Ungkut-Ungkut.
Dalam pembagian strata tersebut ternyata dijumpai
macam-macam burung yang jenisnya berbeda. Terdapat beberapa burung pemakan
biji-bijian yaitu Bondol Jawa (Lonchura
leucogastroides), Bondol Peking (Lonchura
punctulata), Cucak Kutilang (Pycnonotus
aurigaster), Merbah Cerukcuk (Pycnonotus
goiavier) dan lain-lain. Keberadaan burung-burung tersebut tidak lepas dari
banyaknya keuntungan yang di dapat dari pohon bagi burung, misalnya sumber
makanan, tempat berteduh dan beraktivitas karena pohon randu alas adalah pohon
yang mempunyai banyak cabang dan tingginya bisa mencapai 70 m. Terdapat pula
jenis burung pemakan nektar yaitu burung madu sriganti dan madu kelapa karena warna
bunga pohon randu alas yang sangat menarik dan mengandung nektar. Selain itu terdapat
sarang burung Takur Ungkut-Ungkut yang ditemukan di cabang pohon randu alas
yang berongga.
Dari pembagian strata pohon randu alas burung yang
ada di strata 1 kebanyakan adalah burung Bondol Jawa, Bondol Peking serta Tekkukur
Biasa. Sedangkan dalam strata 2 dan 3 kebanyakan burung yang teramati adalah burung Cucak Kutilang, Merbah
Cerukcuk, Cabai Jawa, dan Takur Ungkut-Ungkut. Dengan demikian bagian strata pohon
yang paling banyak dijumpai burung adalah strata 3 yaitu bagian pohon paling
ujung karena lebih banyak percabangannya dan juga lebih teduh daripada strata 1
dan strata 2.
G. KESIMPULAN
Berdasarkan pengamatan yang telah dilakukan dapat
disimpulkan bahwa :
a.
Terdapat 13
jenis burung yang ada dalam pembagian strata pohon randu alas (Bombax ceiba) yaitu :
1.
Bondol Jawa (Lonchura leucogastroides)
2.
Bondol Peking (Lonchura punctulata)
3.
Cucak Kutilang (Pycnonotus aurigaster)
4.
Merbah Cerukcuk(Pycnonotus goiavier)
5.
Tekkukur Biasa(Streptopelia chinensis)
6.
Cekakak Sungai (Todirhamphus chloris)
7.
Takur
Ungkut-Ungkut (Megalaima haemacepala)
8.
Caladi Tilik (Dendrocopos moluccensis)
9.
Cinenen Jawa (Orthotomus sepium)
10. Cabai Jawa (Dicaeum trochileum)
11. Madu Kelapa (Anthreptes malacensis)
12. Madu Sriganti (Nectarinia jugularis)
13. Cipoh Kacat (Aegithina tiphia)
b.
Bagian pohon
yang banyak di singgahi burung dalam pembagian strata pohon randu alas (Bombax ceiba) adalah strata 3 yakni
strata pohon yang paling atas dan rindang serta bnyak cabang pohon.
H.
SARAN
Berdasarkan referensi yang dilakukan sebaiknya :
1.
Perlunya
penelitian lebih lanjut untuk mengetahui secara pasti jenis-jenis burung yang
ada di pohon randu alas (Bombax ceiba).
2.
Perlunya pustaka
yang lebih banyak dalam penelitian ini agar dapat menjadi bahan referensi bagi
para pembaca.
DAFTAR PUSTAKA
MacKinnon, John. 2010. Burung-burung di Sumatra, Jawa,
Bali, dan Kalimantan. Bogor : Burung
Indonesia
Wibowo,
Yuni.2004. Keanekaragaman
Burung di Kampus Universitas Negeri
Yogyakarta.Hal:4
Bismillah,
BalasHapusSelamat Desi, Anda dinyatakan berhak mengikuti Gelatik (Gelar Pelantikan) Anggota KPB Bionic UNY. Tempat masih dirahasiakan. Pelaksanaan insyaAllah hari Jumat-Sabtu, 11-12 Desember 2015. Perlengkapan yang perlu dibawa : Baju pengamatan, kaos angkatan (jika sudah jadi), makan besar dibungkus untuk jumat malam, snack secukupnya, obat pribadi, jaket, buku catatan pengamatan, slayer hijau bionic, power point hasil miniriset (memuat : judul, latar belakang, tujuan, tempat dan waktu pengambilan data, hasil, kesimpulan, daftar pustaka)....
Pengumuman ini bersifat personal, jadi mohon tidak disebarkan. Terimakasih.
Sekali lagi selamat.....
makasong mas jonooooo :)
BalasHapus